KEMITRAAN USAHA / BISNIS

Pengertian Kemitraan

Kemitraan usaha merupakan hubungan kerjasama antara usaha kecil, usaha menengah atau usaha besar, terutama dalam pengambilan keputusan, yang dilandasi dengan prinsip saling memerlukan, saling memperkuat dan saling menguntungkan.

Menurut Undang-undang Nomor 9 tahun 1995 kemitraan adalah kerjasama usaha antara usaha kecil dengan usaha menengah atau usaha besar disertai pembinaan dan pengembangan oleh usaha menengah dan usaha besar dengan memperlihatkan prinsip saling memerlukan, saling memperkuat, dan saling menguntungkan.

Tujuan Kemitraan

Pada dasarnya tujuan kemitraan yaitu untuk membantu para pelaku kemitraan dan pihak-pihak tertentu dalam mengadakan kerjasama kemitraan yang saling menguntungkan dan bertanggung jawab. 

Kemitraan usaha baik dalam skala usaha kecil, skala menengah maupun skala besar pada akhirnya tidak hanya memberi keuntungan kepada pihak yang bermitra, tetapi juga akan berdampak pada pihak-pihak lain atau masyarakat secara umum.

Beberapa tujuan kemitraan :

  1. Menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan usaha kecil dan menengah melalui pembinaan dan pengembangan oleh usaha besar.
  2. Meningkatkan pendapataan usaha dan masyarakat.
  3. Meningkatkan perolehan nilai tambah bagi pelaku kemitraan.
  4. Menghindari praktek monopoli oleh perusahaan besar dengan cara mengajak perusahaan besar melakukan kemitraan bersama koperasi atau usaha kecil dan menengah.
  5. Memperluas kesempatan kerja.
  6. Menghindari persaingan bisnis / usaha yang tidak sehat.
  7. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi perdesaan, wilayah dan nasional.

Manfaat Kemitraan :

Digolongkan menjadi beberapa jenis, diantaranya :

  1. Manfaat produktivitas, Peningkatan produktivitas dapat ditempuh dengan mengurangi faktor input dan meningkatkan produksi.
  2. Manfaat efisiensi, Manfaat efisiensi maksudnya seperti dicapainya cara kerja yang hemat, tidak terjadi pemborosan, dan menunjukkan keadaan menguntungkan, baik dilihat dari segi waktu, tenaga maupun biaya.
  3. Manfaat jaminan kualitas, kuantitas, dan kontinuitas, Dengan adanya penggabungan dua potensi dan kekuatan untuk menutupi kelemahan dari masing-masing pihak yang bermitra, maka akan dihasilkan tingkat produktivitas yang tinggi dan efisiensi serta efektivitas. Produktivitas menunjukkan manfaat kuantitas dan efisiensi serta efektivitas menunjukkan manfaat kualitas. Dengan kualitas dan kuantitas yang dapat diterima oleh pasar, maka akan dapat menjamin kelangsungan usaha.
  4. Manfaat dalam risiko, Dalam kemitraan kedua pihak memberi peran yang sesuai dengan kemampuan masing-masing, sehingga keuntungan atau kerugian yang dicapai atau diderita kedua pihak sesuai dengan peran dan kekuatan masing-masing. Hal ini berarti bahwa dalam kemitraan, ada rasa senasib sepenanggungan antara pihak yang bermitra sehingga jika ada resiko ditanggung bersama antara pihak yang bermitra, sehingga resiko yang ditanggung masing-masing pihak menjadi berkurang.

Jenis-Jenis Kemitraan :

  1. Kemitraan inti-plasma merupakan pola hubungan kemitraan antara petani/kelompok tani atau kelompok mitra sebagai plasma dengan perusahaan inti yang bermitra usaha. Pola inti plasma adalah hubungan kemitraan antara usaha kecil dengan menengah atau besar sebagai inti membina dan mengembangkan usaha kecil yang menjadi plasmanya dalam : Memberi bimbingan teknis manajemen usaha dan produksi, Perolehan, penguasaan dan peningkatan teknologi yang diperlukan, Menyediakan sarana produksi, Pemberian bantuan lainnya yang dperlukan bagi peningkatan efisiensi dan Produktivitas usaha.
  2. Kemitraan sub-kontrak merupakan hubungan kemitraan dimana kelompok mitra memproduksi komponen yang diperlukan perusahaan mitra sebagai bagian dari produksinya.
  3. Kemitraan dagang umum merupakan hubungan kemitraan dimana kelompok mitra memasok kebutuhan yang diperlukan perusahaan mitra dan perusahaan mitra memasarkan hasil produksi kelompok mitra.
  4. Kemitraan keagenan merupakan hubungan kemitraan dimana kelompok mitra diberi hak khusus untuk memasarkan produk usaha perusahaan mitra.
  5. Kemitraan waralaba, merupakan pola hubungan kemitraan antara kelompok mitra usaha dengan perusahaan mitra usaha yang memberikan lisensi, merek dagang, dan saluran distribusi perusahaannya kepada kelompok mitra usaha sebagai penerima waralaba yang disertai dengan bantuan bimbingan manajemen.

Strategi dan Kebijaksanaan Kemitraan Usaha

    Strategi yang ditawarkan dalam kemitraan setidaknya mengandung unsur saling memerlukan, saling menguntungkan dan saling memperkuat. Ketiga unsur tersebut dibangun atas dasar kepercayaan yang berlandaskan keadilan, kejujuran dan kebijakan. Oleh sebab itu strategi pertama adalah strategi komitmen visi jangka panjang sedangkan strategi kedua adalah strategi implementasi misi, atau strategi kesepakatan terhadap sasaran dan tujuan berasama.  Sedangkan kebijaksaan kemitraan usaha tergantung pada individu perusahaan yang saling bermitra. Kebijaksanaan seperti memenuhi semua tujuan yang telah ditetapkan sejak awal ingin bermitra dan selalu mengedepankan 3 unsur yang telah disebutkan dalam strategi kemitraan. Setidaknya ketika suatu perusahaan sudah bermitra harus selalu memenuhi apa yang telah disepakati oleh partner mitranya.

    Dalam penerapan kemitraan, kali ini saya akan menerapkan konsep kemitraan dengan business model canvas  yang telah saya buat pada postingan beberapa waktu lalu mengenai BMC (Business Model Canvas) Tara’s Catering.





     Seperti yang bisa kalian lihat pada 9 block BMC (Business Model Canvas) Tara’s catering , saya akan menjalin kemitraan sesuai dengan apa yang tertera dalam bagian key partners dan channels. Yaitu saya akan bermitra dengan Kantor-kantor, Event Organizer, Acara Kuliner, Acara Kesehatan, Pemasok-pemasok daging-dagingan (ayam, ikan, daging) yang terjaga kesegarannya, Dan bekerja sama dengan petani organik untuk mendapatkan sayuran-sayuran dan buah-buahan yang oranik serta beras organic.

    Serta saya akan bermitra dengan para influencer yang memiliki jumlah followers atau pengikut di media sosial yang banyak. Bermitra dengan influencer, diharapkan mereka (influencer) yang terpilih akan mempromosikan Tara’s Catering kepada para pengikutnya di media sosial, sehingga akan menambahkan rasa kepercayaan terhadap Tara’s catering kepada para pengikutnya serta menambahkan jumlah customer yang memilih Produk Tara’s catering.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

KEMITRAAN LEMBAGA KEUNGAN PENANAM MODAL/INVESTASI USAHA DAN BUILD OPERATES TRANSFER (BOT)

Sumber-sumber Ide Bisnis

PITCH DECK